Derai Air Mata Mewarnai Penjemputan KKN-T Universitas Nurul Huda Angkatan XX Tahun 2023.

Setelah 50 hari lamanya bersinergi Bersama masyarakat di dua kecamatan, Rektor Universitas Nurul Huda Dr. H. Imam Rodin, M.Pd., Wakil Rektor I Suhartono  M.Pd., BP KKN-T Universitas Nurul Huda dan DPL KKN-T Universitas Nurul Huda  melakukan penjemputan mahasiswa KKN-T setelah selesai melaksanakan program KKN-T di kecamatan Cempaka dan kecamatan Semendawai Barat.

Dalam sambutanya Rektor Universitas Nurul Huda Dr. H. Imam Rodin, M.Pd., mewakili mahasiswa KKN-T menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran kepemerintahan beserta masyarakat di kecamatan Cempaka dan kecamatan Semendawai Barat Sehinga kegiatan KKN-T pada kesempatan kali ini dapat berjalan tanpa halangan sedikit apapun. “mohon maaf apabila banyak kesalahan yang disengaja maupun tidak di sengaja selama para mahasiswa melaksanakan kegiatan KKN-T didesa penempatanya” imbuhnya.

Kegiatan penjemputan ini berlangsung di kantor kecamatan cempaka dan kecamatan semendawai barat, dalam acara ini turut dihadiri oleh pihak kecamatan, kepala desa, dan tokoh masyarakat serta tokoh agama. Kegiatan ini juga bukan hanya kegiatan penjemputan mahasiswa KKN-T saja, tapi sekaligus perpisahan dan penyerahan cindramata dari Universitas Nurul Huda ke kecamatan Cempaka dan kecamatan Semendawai Barat.

Dalam sambutanya jajaran pemerintahan kecamatan Cempaka yang di wakili oleh sekretaris kecamatan Masdar S.Sos., menyatakan bahwa pemerintah  dan Masyarakat seluruh desa di kecamatan cempaka dan kecamatan semendawai barat sangat berterimakasih atas terlaksananya kegiatan pengabdian melalui kegiatan KKN-T kali ini, sehingga terciptalah sinergi antara masyarakat dengan para mahasiswa KKN-T. “besar harapan kami agar kegiatan pengabdian seperti ini akan terus di laksanakan didaerah kami,  jadikan apa yang kalian dapat pada kegiatan KKN kali ini sebagai pelajaran bagi hidup kalian dan semoga dapat bermanfaat di kehidupan yang akan datang” Sambungnya.

Rasa kekeluargaan yang terbangun selama beberapa waktu ini sangatlah erat, tak heran banyak dari mahasiswa yang merasakan kesedihan saat akan beranjak pergi dari lokasi penempatan mereka.

Tinggalkan komentar